Rabu, 28 Oktober 2009

SD BI FASILITASI SISWA ISTIMEWA


Sukses dengan penyelenggaraan program akselerasi, SD Bina Insani kembali membuka "program baru" untuk memfasilitasi siswa istimewa. Program tersebut dinamai CI+BI (Cerdas Istimewa dan/atau Bakat Istimewa) kata Kepala SD Bina Insani Mat Ali Karjam., pihaknya memberi fasilitas kepada anak-anak istimewa atau luar biasa, "Sesuai namanya, siswa cerdas, khususnya dalam mata pelajaran sains dan matematika atau berbakat diluar akademik, akan dibina untuk disiapkan dan diarahkan ke ajang-ajang olimpiade", jelas Ali.
Bahwa CI+BI berbeda dengan kelas akselerasi, yang memang secara rutin mendapat materi supercepat. "Siswa yang mengikuti CI+BI, bisa dari kelas reguler dan tidak dipaksa. Kita memberi pengayaan dengan fasilitas dan waktu khusus kepada anak-anak luar biasa tersebut".
Selain wadah pembinaan untuk ajang perlombaan atau olimpiade, siswa yang mengikuti program CI+BI juaga diharapkan bisa menjadi tutor sebaya bagi teman sekelasnya.
Penjaringan siswa CIBIsudah dimulai sejak anak duduk di kelas. "Sejauh ini kita masih pada tahap observasi yang akan berjalan 4 bulan. Kemudian dilanjutkan dengan seleksi psikotes," Meski mendapat fasilitas dan waktu khusus, siswa yang mengikuti program CI+BI tetap mengikuti pembelajaran seperti biasa di kelas reguler. "Karena mereka memang siswa reguler namun memiliki prestasi dan kompetisi di atas rata-rata," papar Ali.
Di samping menjadi tutor sebaya, mereka yang difasilitasi melalui CI+BI ini diharapkan memiliki kreativitas dan komitmen/tanggung jawab tinggi sebagai wakil sekolah dalam mengikuti ajang olimpiade sesuai kompetensinya. "Jadi ini semacam wadah pembinaan dini dan regenerasi dari juara-juara olimpiade siswa SD Bina Insani sebelumnya."
Agar ketika ada ajang olimpiade tingkat kota, propinsi, nasional dan internasional, SD BI sudah siap dan tidak mengirim siswa yang instan. Mereka benar-benar diasah dengan layanan terarah dan berkesinambungan. Kita juga bekerjasama dengan pihak ketiga dalam enrichmen Sains dan Matematika yakni dengan Macht and scince club (MSC)," tukasnya (pia)

0 komentar: